Selasa, 16 April 2013

Ikutan komentar soal awan-awan

Bapak Presiden, Susilo Bambang Yudhoyono (tulisannya bener gak?) baru-baru ini bikin akun twitter. Kemudian beliau, sepertinya baru ngetes, posting beberapa twitpic bersama keluarganya. Teman-teman yang saya ikuti banyak yang retweet dengan komentar, "gak mutu", "terus kenapa, Pak" dan sebagainya, yang intinya: "Ini isi tweet Seorang Presiden? Yang bener aja?"

Kalian berharap tweet Bapak Presiden seperti apa sih?

Mungkin pengguna Twitter di jagat Indonesia ini bosan dengan posting mengenai gundah gulana remaja, foto makanan, peta lokasi, keluhan cuaca, dan sindiran teman-temannya sesama pengguna twitter kali ya. Jadi membutuhkan kabar cetar membahana dari Bapak Presiden. Apa pengguna twitter yang mengharap berita heboh itu benar-benar siap? hahaha, saya rasa tidak. Mereka mungkin hanya akan menambahi komentar, "Namanya juga Indonesia." "Gimana negara mau bener." dan nada hujatan lainnya mengenai bobroknya Indonesia. Iya apa enggak?

Jika kalian peduli dengan Indonesia dan ingin "menjadikan tweet Bapak Presiden bermutu" coba interaksi langsung dengan beliau, tanyakan bagaimana keadaan beliau, kesehatannya? para menterinya? ada info pemerintahan terbaru apa? jika kalian memiliki ide gemilang dan bisa melakukan perubahan, sampaikan ide kalian tersebut. Saya pribadi belum jadi pengikut Presiden, teman-teman pengikut saya sudah senang hati me-retweet kicauan Bapak Presiden lengkap dengan komentar. Saya tinggal simak.

Kemudian ada lagi akun twitter istana negara - kemudian mereka bikin kuis - hadiahnya diikuti oleh akun tersebut. Well, yang bikin twitter udah ngakak-ngakak kali ya.

Ada larangan untuk duduk mengangkang bagi perempuan yang bonceng motor, di Aceh, Indonesia. Aceh terkenal dengan sebutan serambi Mekah. Syariat Islam perlu ditegakkan. Untuk mengatur masyarakat agar tidak terjadi maksiat di depan umum. Saya jadi ingat cerpennya Seno Gumira Ajidarma - Dilarang Menyanyi di Kamar Mandi, http://duniasukab.com/2008/01/14/dilarang-menyanyi-di-kamar-mandi/ - coba dibaca, lalu kaitakan dengan imbauan di Aceh itu. Menurut saya cerita di cerpen itu relevan yah. Saat orang-orang berupaya mengatur orang-orang, tetapi pikirannya apa bisa diatur juga. http://www.metrotvnews.com/metronews/read/2013/01/08/6/121261/Larangan-Mengangkang-di-Sepeda-Motor-Dikecam

kamu di kamar sendirian, ada leptop berkoneksi internet, punya smartphone juga terkoneksi internet, segala aplikasi percakapan yang ada bonekanya gak berenti bunyi. YOU ARE ACCOMPANIED - definisi sendirian sekarang mungkin berubah yah. Saya lebih memilih ketemu langsung teman-teman saya, peluk-peluk ibu saya, secara langsung. Definisi sendirian bagi saya masih gak ada manusia lain yang bisa saya sentuh. mungkin karena kita jarang ketemu sama orang-orang yang kita kenal dan dekat dengan kita, makanya kita kekurangan simpati dan empati - kali, menurutmu? kamu lebih takut ketinggalan perkembangan dunia terbaru atau kehilangan afeksi-simpati-empati mu? Mudik Lebaran bisa meriah ketika kita dilanda rindu amat sangat, iya gak. Untungnya teman-teman terdekat saya masih mau sms saya walau mereka langganan aplikasi chatting, atau gak saya bilang sombong huhahaha XD


tiket konser di Yogyakarta sekarang mahal-mahal yah, gak ada yang 5000an lagi?? apa gimana? tiket nonton bioskop juga naik T____T sedih hati ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar