Rabu, 04 Juli 2012

Saya dan Bioskop 2012

Selamat ulang tahun - abang saya , yang juga dirayakan warga Amerika Serikat. Sebulan ini gak posting nih, jadi malam ini postingnya dua. Postingan kedua ini adalah soal Film (Again). Film tahun 2012 yang sudah saya Tonton antara lain :
The Woman in BlackGoneDr. Seuss' The LoraxThe Hunger GamesDark ShadowsMadagascar 3: Europe's Most WantedBraveSoegija, dan Modus Anomali.


errr.... rata-rata film block buster ya - ehehehe, jadi mana yang mau kita review - pertama THE HUNGER GAMES YUK, 
film adaptasi novel karya Suzanne Collins yang disutradarai Gary Ross ini katanya si the brand new twilight. Tapi tentu saja gak sama. Ceritanya adalah... baca lah review imdb atau wikipedia atau di cinemags udah komplit kayaknya ahahahha. Ceritanya mirip-mirip mitologi Yunani soal MInotaur. Ketika tiap berapa tahun sekali ada sepasang anak lelaki-perempuan dari beberapa kampung untuk di"mangsa" MInotaur dalam labirin. Nah, bedanya kalo di Hunger Games perlombaan bertahan hidup para anak lelaki-perempuan distrik-distrik di panem buat mengenang kemerdekaan. Semacam doktrin - hukuman - pengingat bahwa Capitol itu berkuasa sangat besar.
Lalu yang jadi jagoan di film ini adalah Katniss Everdeen. Nah, Katniss ini tangguh tapi canggung. Mentornya (pemenang The Hunger Games sebelumnya) menyatakan bahwa acara The Hunger Games disiarkan live - maka Katniss harus kasih penampilan yang dramatis. Lalu pasangan Katniss dari distriknya, Peeta Melark, bilang cinta sama Katniss di acara interview sebelum arena. Sip - Mentornya dapet sesuatu untuk "dijual" yaitu kisah cinta yang akan hancur. Well - the viewer are easily being fooled, simpati ke Katniss-Peeta jadi melonjak. Lalu peraturan-peraturan The Hunger Games banyak disesuaikan dengan simpati penonton ini. Biar acaranya seru katanya.
Well - kalau belom nonton, yah segeralah cari donlotan - pinjem kaset bajakan - atau apa lah - karena ini keren banget filmnya. Yah mungkin buat cowok-cowok agak kurang puas sama action scenenya kali ya (pacar saya aja tidur nonton film ini) tapi yang cewek-cewek atau para fans bukunya pasti suka filmnya. Visualisasinya pas, pengenalannya pas, dan porsi alur dan open endingnya juga pas. Dan tebaran bintang-bintang muda juga bening-bening - seru deh.
Lalu apa si ajaran yang didapat dari nonton ini (haaauuu ngeri bener) sesungguhnya film ini nyeritain simbol manusia bisa jadi gak berperasaan banget mengorbankan nyawa orang lain demi kesenangan sendiri. Lalu bertahan hidup itu penting banget - membunuh atau dibunuh - well we're just like as beast. Lalu harapan itu selalu jadi sesuatu yang wah banget dan gak akan ilang dalam tiap kesempatan (apa ini - paragraf yang aneh ahahhahha)


Karena The Hunger Games ini trilogi - akan ada yang kedua dan ketiga - judulnya Catching Fire sama Mockingjay.Dari trilogi novelnya yang udah saya baca - yang Catching Fire itu yang paling bagus dari ketiganya. hehehehe - tunggu kisahnya di review bukunya dari saya aja yah XD


Film kedua yang akan direview mungkin - The Lorax. YEAY! 
I love animated feature film, The Lorax ini mungkin agak berat bagi anak-anak, tapi animasinya bagus banget buat anak-anak. Warna warni cerah - makhluk-makhluk unyu bertebaran, dan ada nyanyi-nyanyinya. Yah, ceritanya Thneedville itu kota plastik. Pohonnya dari plastik, dan udaranya berasal dari udara botolan yang dipasok taipan yang rakus dan oportunis.Sebenernya dulu Thneedville kota yang ditumbuhin pohon-pohon bulu (lupa nama) pink banyaaaaaak banget - lalu diteng sama Once Ler buat bikin Thneed (kain serbaguna yang elastis banget). Lalu Lorax (penjaga hutan oranye yang kocak tapi ceroboh) muncul - tapi Once Ler gak mau denger apa kata Lorax - ia tetap nebangin pohon hingga Thneedville botak dan makhluk2 di situ pindah habitat.
Sesungguhnya ini si pilmnya soal isu lingkungan. Gimana sekarang ini manusia jahat banget gak merhatiin lingkungannya sendiri. Iya udah gitu aja filmnya - ahahahahahaha XD 
Jika kalian pernah nonton Horton Hears A Who - mungkin akan familiar dengan makhluk-makhluk di Lorax ini karena dari karya komik sama karangan Dr.Seuss. Dr. Seuss ini pengarang cerita anak-anak yang relevan untuk semua usia loh. Contohnya The Lorax ini - isu utamanya soal lingkungan kan yang mungkin anak TK belum paham. Ini semacam sindiran juga bagi kita semua - supaya gak semena-mena sama alam (duile) - ini yang namanya Bermain sambil Belajar ahihihihi.


segitu dulu - ngantuk ahihihihi - to be continued ^^b

Tidak ada komentar:

Posting Komentar